Di buku perawatan berkala, busi ideal diganti setiap 3 kali servis rutin (9 bulan) atau setelah menempuh jarak 7.500 km (pada motor standar). Tapi, terkadang ada saja Biker yang seenaknya.. Selama masih jalan, tetap digas dan tidak peduli k ualitas sudah menurun atau ada yang lemah.. Untuk itu harus tahu ciri-ciri busi mau mati alias sedang sekarat.. Dapat diketahui dengan dua cara..:
- Pada RPM tengah kadang brebet (meskipun setingan karbu sudah tepat) Tapi begitu mesin digas abis, gejala brebet tersebut hilang.. Jika putaran mesin sering terjadi seperti itu, ada baiknya lakukan pengecekan & mengganti Busi tunggangan sekarang juga..
- Secara fisik, elektroda positif & negatif busi tersebut sudah terkikis, karena busi tidak tahan suhu ruang bakar.. Biasanya karena Busi yang diapakai tidak sesuai dengan kondisi pemakaian.. Misalnya memakai Busi panas, padahal jalanan yang sering kita lalui memaksa mesin terus menerus di RPM tinggi.. akibatnya Busi lah yang kalah..
Makanya untuk jaga kualitas Api Busi tetap baik, jangan biasakan mengabaikan waktu mengganti Busi. Kemudian pastikan kualitas BBM, Setingan Karburator tepat juga lakukan penggantian Busa Filter Udara agar hasil pembakaran Busi tetap bagus. Dan yang tidak kalah penting lagi dari perawatan Busi, pastikan tipe kode Busi yang dipakai sudah sesuai dengan kondisi kendaraan dan lokasi tinggal.
“Maksudnya jangan pakai tipe busi terlalu dingin atau terlalu panas, jika suhu mesin tidak pas dengan kondisi iklim di sekitar..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar